Cacing Sebagai Umpan Memancing
04.07
Cacing sebagai Umpan Memancing
– Memancing adalah salah satu kegiatan untuk
melatih kesabaran. Tidak sedikit orang yang kurang menyukai aktifitas ini.
Namun, tak kalah banyak juga yang menyukainya dan malah menjadikannya sebagai
hobi. Penggemar memancing juga pasti tidak asing lagi dengan salah satu umpan kesukaan
ikan ini, yaitu cacing.
Cacing
memang dikenal dengan hewan yang sangat mudah ditemukan dan memiliki harga yang
murah. Tidak heran, cacing menjadi salah satu hewan yang terkenal dikalangan
para pemelihara hewan, terutama burung dan ikan. Cacing biasanya digunakan
untuk pakan burung peliharaan, agar suaranya terdengar bagus serta tubuh burung
yang menjadi fit dan sehat. Read More...
Selain
burung, penggemar ikan dan memancing pasti sudah tau manfaat hewan mungil ini.
Biasanya cacing juga digunakan untuk umpan ikan saat memancing. Namun, mengapa
cacing? Apakah manfaat cacing untuk ikan?
Cacing
seringkali digunakan sebagai umpan memancing karena sangat simple. Cacing banyak ditemukan di tanah, ataupun dapat dibeli
dengan harga murah. Intinya, cacing tidak seribet umpan memancing lainnya,
seperti lumut. Cacing juga sangat pas digunakan untuk memancing, tetapi hanya
untuk ikan air tawar saja, seperti tempat pemancingan umum, sungai, waduk,
bahkan sawah untuk memancing belut.
Jenis-jenis
cacing yang biasanya digunakan untuk umpan memancing:
1. Cacing
merah
Cacing
ini juga biasa disebut Lumbricus Rubellus. Bisa ditemukan dipenjual atau
peternak cacing, maupun ditanah gembur. Namun gerakan cacing ini sangat lincah,
sehingga cukup membuang tenaga saat akan menusukan ke kail.
2. Cacing
tanah
3. Cacing
fosfor
4. Cacing
bayam, dll
Jenis-jenis
ikan yang menyukai cacing sebagai umpannya:
1. Ikan
patin
2. Ikan
nila
3. Ikan
mujair
4. Ikan
gabus
5. Ikan
tawes
6. Belut
7. Dan
ikan air tawar lainnya
Yap,
cacing memang lebih dikenal digunakan untuk umpan ikan air tawar, dibandingkan
dengan ikan air asin. Cacing juga jarang digunakan untuk memancing di rawa-rawa
karena kemungkinan kail tersangkut ditanaman liar sekitar lebih besar.
Namun
anda wajib hati-hati saat memasangkan cacing ke kailya. Karena ujung kail yang
sangat tajam dan tekstur cacing yang kecil dan licin, dapat melukai tangan anda
jika salah menusuk. Beberapa cara untuk memasang umpan cacing ke kail:
1. Pastikan
anda membeli sebungkus cacing, dan diwadahi. Dalam wadah, isi sedikit dengan
tanah. Selain membeli, anda juga bisa mencarinya di sekitar anda, namun akan
sedikit lebih ribet daripada langsung membelinya.
2. Ambil
cacing umpan anda, dan tusuk dengan ujung kail anda. Bagian yang ditusuk dari
cacing adalah disekitaran ekor, namun jangan terlalu mepet. Jangan ditusuk
disekitar kepala, karena hal itu akan membuat cacing akan menjauh dari kail
anda. Penelitian mengatakan bahwa cacing tidak dapat merasakan rasa sakit, jadi
tusuklah cacing umpan anda dengan santai dan jangan terburu-buru. Hati-hati
karena ujung kail yang tajam dapat melukai tangan anda.
3. Setelah
terpasang, geser cacing ke bagian atas kail. Geser dengan hati-hati, sama
seperti anda menggeser tali dari satu sisi ke sisi yang lain. Geser cacing sehingga
posisinya tepat berada dibawah simpulan pancing. Agar cacing tetap aman disana,
anda juga dapat mengikat cacing ke kail.
4. Jangan
tusuk cacing terlalu ujung. Sebaiknya tusuk agak ke tengah dari tubuh cacing
dan tusukan agak sedikit dilonggarkan. Mengapa? Karena jika dilonggarkan,
cacing dapat bergerak untuk memancing ikan. Jika terlalu erat menusuk cacing,
cacing akan menjadi kaku, sehingga kurang menarik perhatian ikan.
5. Letakkan
cacing dilengkungan kail. Karena jika terlalu jauh dari itu, ikan bisa saja
memakan tetapi dimasuk ke mata kail anda dan kabur dengan mudah.
Cara
lain untuk memasang cacing pada kail pancingan:
1. Metode
ini lebih sulit dibandingkan dengan metode sebelumnya. Caranya, tusuk cacing
secara memanjang, dan berhentilah tepat di bagian belakang kepala, tanpa menembus
sisi satunya dari badan cacing. Cara ini memang beresiko untuk cacing lepas dan
ikan yang tidak masuk ke kail. Namun cara ini lebih banyak memikat ikan.
Walaupun banyak cacing yang anda buang, namun akan lebih banyak ikan yang akan
anda dapat
Dan ini beberapa tips untuk anda yang ingin mencoba
memancing menggunakan umpan cacing:
1. Cacing
tertubuh kecil dan licin, sehingga sering kali cukup sulit untuk memegangnya.
Cara yang dapat anda lakukan agar cacing gampang anda pegang adalah dengan
melumuri sedikit tangan anda dengan pasir bekas cacing tadi. Selain nantinya
cacing mudah anda pegang, hal ini juga berguna untuk menutupi bau anda,
sehingga yang ikan rasakan hanyalah cacing biasa.
2. Selain
kecil, cacing juga termasuk hewan yang lincah, sehingga cukup sulit untuk
menusuknya ke mata kail. Namun, dengan menyediakan tanah dingin ( tanah yang
sudah dimasukan ke kulkas sebelumnya ) membuat gerakan cacing akan melambat.
Sehingga lebih mudah bagi anda untuk memasangnya ke mata pancing anda.
3. Utamakan
menggunakan cacing segar yang utuh untuk umpan ikan. Namun tidak ada salahnya
juga untuk menggunakan sepotong cacing saja. Meskipun ikan memang lebih
menyukai cacing segar yang utuh.
Sekian informasi cacing
sebagai umpan memancing dari kami, semoga berguna untuk anda para
pemancing. Jangan lupa baca artikel kami yang lain
0 comments